July 03, 2012

Kenali Papua lewat Film Di Timur Matahari

Papua  ! 


Siapa yang tak pernah mendengar nama provinsi paling timur di indonesia ini. Papua tak hanya dikenal dengan keindahan dan kekayaan alamnya. Namun sayangnya berbagai permasalahan sosial yang melanda tak kunjung terselesaikan oleh pemerintah Republik Indonesia.


Gambaran ini dituangkan oleh Ari Sihasale dan Nia Zulkarnaen dalam sebuah film bertajuk DI TIMUR MATAHARI produksi Alenia Pictures. Film berdurasi 110 menit ini menceritakan tentang potret nyata kehidupan 5 anak asli papua yang terbiasa bersekolah tanpa guru. Mereka harus bertahan hidup dengan mahalnya harga kebutuhan sehari-hari, perang suku dan minimnya tenaga medis yang tersedia.

Diakhir cerita dikisahkan bahwa melalui anak-anaklah perdamaian dapat tercipta dan  bahwa tidak selamanya orang tua dapat memberikan contoh yang baik bagi anak-anak mereka.

Nama DI TIMUR MATAHARI menurut Ari Sihasale diambil melihat keberadaan Tanah Papua di sebelah timur Indonesia, dan seperti yang kita ketahui Matahari terbit di Timur. Cahaya pertama kali dinikmati oleh anak-anak di sebelah timur Indonesia. Maka seharusnya mereka bisa merasakan “CAHAYA” terlebih dulu bukan yang paling akhir merasakan “CAHAYA”.

Sayangnya kenyataannya anak-anak Papua paling sedikit kebagian Sarana Pendidikan yang Layak, tenaga pengajar yang kredibel, Tenaga medis yang siap siaga, keterbatasan informasi, sedikitnya sarana transportasi, minimnya ketersediaan lahan pasar, mahalnya harga kebutuhan pangan. Sedih sekali ini semua FAKTA yang masih dirasakan penduduk Papua.

Simson Sikoway pemeran utama Mazmur mengatakan bahwa ia pernah mengalami seperti apa yang diceritakan dalam film, yaitu saat tidak adanya Guru yang mengajar disekolahnya. Simson merupakan satu dari ribuan anak papua yang berbakat dan mengalami Berkat lebih pemberian Tuhan. Ia berharap orang-orang yang menonton Film DI TIMUR MATAHARI bisa tahu bagaimana keadaan anak-anak papua yang tetap semangat bersekolah walaupun guru tak kunjung datang.

Cerita nyata yang disuguhkan oleh film DI TIMUR MATAHARI membuat film keluarga ini masih diminati masyarakat dan masih bertahan hampir satu bulan di bioskop Indonesia. Suguhan film keluarga DI TIMUR MATAHARI ini dapat menjadi sarana edukasi sekaligus hiburan bagi keluarga indonesia.

Yaaa... sebagai warga negara indonesia kita tidak boleh menutup mata bahwa masih banyak saudara kita di belahan timur indonesia yang masih memerlukan perhatian dari semua pihak. Nah ayo deh mulai gali lagi informasi kamu tentang Papua jangan malu-maluin karena masih banyak orang Indonesia bahkan orang tua yang asal jeplak ngomong tentang Papua.

Berna, Simson/Mazmur, Putri Nere/Ibu Mazmur, Andri

Berna & ALENIA
iNTERVIEW Mazmur eh...

Pasangan ini Menginspirasi banyak orang


Mari Buka Mata, Hati dan Telinga......



Papua adalah Bagian dari Indonesia !

Hallllllllooooooooooo Pemerintah jangan hanya pikir “Mau makan apa besok..Atau Mau Makan Siapa Besok..”, pikirin deh ini nasib Papua. Jangan tarik ulur gini, mending lepasin kalau udah gak mau peduli menangani permasalahan di Papua.

Daaannn Heloooooo juga teman-teman yang baca blog saya, jangan jadikan Papua sebagai olok-olokan yaaaa....! Jangan Rasis ah gak sopan !

Nonton aja dulu film ini, Wawasan tentang Papua akan bertambah. Papua gak Primitif. Kita yang PRIMITIF kalau sampai masih menjadikan Papua sebagai Guyonan. Jangan kayak SBY ya, gak tau PAPUA tapi mau sok – sokan ngerti tentang PAPUA.

No comments:

Post a Comment