Muncul di OMK.NET

2 Minggu lalu saya diwawancarai Patardo dari omk.net (orang muda katolik dot net) di Rumah Singgah Keumala Hijau. Saya ditanya tentang awal mulanya saya terlibat dalam Mengajar Anak Jalanan di Cijantung.

Berikut ini hasil wawancara saya dan anies.
diambil dari : http://www.orangmudakatolik.net/2012/03/belajar-bersama-anak-jalanan/

Belajar Bersama Anak Jalanan

March 20, 2012   hiero   No comments

“Saya diajak oleh teman saya, Berna. Awalnya hanya sebagai pengisi waktu kosong saja, tapi jadi keterusan.”, jawab Anies Kristianita Dwihening yang akrab disapa Anis ini ketika ditanya soal awal keterlibatannya dalam Sahabat Anak Cijantung, komunitas belajar anak jalanan untuk daerah Pasar Rebo, Kramat Jati dan sekitarnya.

Mereka menggunakan sebuah kios di Pasar Susukan, Jalan Raya Bogor  yang diberi nama Kemala Hijau.

“Kemala berarti permata yang berkilau dengan indah” tutur Berna yang telah bergabung dengan komunitas ini sejak tahun 2007. Gadis yang bernama lengkap Veronica Berna Dian Eka Yani ini juga diajak oleh teman kampusnya yang kebetulan juga seorang volunteer di Sahabat Anak Cijantung.

Kedua gadis ini tergabung sebagai tenaga pengajar dalam Sahabat Anak Cijantung (SAC). Setiap Sabtu dan Minggu mereka rutin mengunjungi Rumah Singgah Kemala Hijau untuk bertemu dengan anak-anak dan belajar bersama mereka. Meskipun banyak pengajar yang datang dan pergi, tetapi mereka memutuskan untuk berkomitmen dalam kegiatan ini, menyempatkan diri di sela-sela kesibukan mereka untuk hadir di tengah anak-anak jalanan.

Menurut Anis, hidupnya merasa dipermudah oleh Tuhan melalui pelayanannya ini, mulai dari skripsi, lulus kuliah hingga mendapatkan pekerjaan. Berna juga mengatakan bahwa pelayanan ini adalah salah satu wujud memuliakan Tuhan melalui sesama dengan talenta yang dimilikinya.

“Jika kita tidak bisa melakukan sesuatu yang besar, mulailah dari hal yang kecil. Bagi saya, hanya kehadiran saya saja yang dapat saya berikan.”, tutur Anis.

“Kita sebagai orang muda yang diberikan talenta untuk Tuhan, gunakanlah itu untuk sesama.”, demikian ajakan Anis dan Berna kepada kaum muda katolik lainnya.